Buat Fresh Graduate, Ini Jawaban dari Pertanyaan “Mengapa Harus Menerima Anda?”
Saat seorang fresh graduate, berdiri di hadapan pewawancara, pertanyaan yang umumnya muncul adalah, "Mengapa kami harus menerima Anda?"
Mengapa kami harus menerima Anda
Mendengar itu, apakah kamu akan terbelalak, berkeringat, atau hanya terdiam? Jangan khawatir! Sediksi.com telah membongkar strategi sukses untuk menjawab pertanyaan ini secara memukau dan kami akan membagikannya untuk kalian
Kenali Diri dengan Baik
Sebelum kamu dapat meyakinkan pewawancara, terlebih dahulu kamu harus yakin tentang siapa kamu dan apa yang kamu tawarkan. Cobalah untuk menjawab pertanyaan ini secara jujur:
- Apa keahlian dan pengetahuan khusus yang Anda miliki?
- Apa yang membedakan Anda dari para pelamar lain?
- Apa pengalaman Anda yang relevan, bahkan jika Anda fresh graduate?
Contoh: "Saya baru lulus dari jurusan Teknik Informatika, dan saya memiliki pemahaman yang kuat tentang pengembangan perangkat lunak. Selain itu, saya telah bekerja pada proyek-proyek open source yang sukses selama studi saya, yang menunjukkan kemampuan saya untuk berkolaborasi dan menghasilkan hasil yang luar biasa."
Buatlah Kisah yang Menarik
Manusia secara alami tertarik pada cerita. Mengapa tidak mengubah latar belakang kamu menjadi kisah yang memikat? Cobalah untuk menciptakan narasi yang menjadikan pengalaman sebagai highlight.
Misalnya: "Selama studi saya, saya pernah menghadapi proyek yang tampaknya tidak mungkin diselesaikan. Tetapi, dengan kerja keras dan tekad, saya berhasil mengatasi semua rintangan dan memimpin tim menuju keberhasilan. Itu adalah momen yang membuktikan ketangguhan dan ketekunan saya."
Fokus pada Nilai yang Anda Bawa
Jangan terlalu fokus pada apa yang Anda inginkan dari pekerjaan tersebut. Alih-alih, tanyakan pada diri kamu, "Apa yang bisa saya berikan kepada perusahaan ini?" Jelaskan bagaimana keterampilan kamu akan membantu perusahaan mencapai tujuannya.
Contoh: "Saya yakin bahwa pemahaman saya tentang analisis data akan membantu perusahaan dalam mengambil keputusan yang lebih baik dan efisien. Saya juga memiliki kemampuan komunikasi yang kuat, yang akan mempermudah kolaborasi di antara departemen."
Jangan Lupa Tentang Budaya Perusahaan
Seringkali, pewawancara ingin memastikan bahwa kamu akan cocok dengan budaya perusahaan mereka. Cobalah untuk memahami nilai-nilai perusahaan dan menghubungkannya dengan nilai-nilai pribadi Anda.
Misalnya: "Saya tertarik untuk bergabung dengan perusahaan ini karena saya mendengar bahwa Anda sangat mementingkan inovasi dan kolaborasi. Ini sesuai dengan nilai-nilai yang saya pegang erat, dan saya percaya saya akan menjadi aset berharga bagi tim Anda."
Praktik, Praktik, Praktik!
Bagaimanapun juga, latihan membuat kamu lebih baik. Jangan hanya merencanakan jawaban, tetapi juga praktikkan dengan teman atau anggota keluarga. Minta mereka memberikan umpan balik yang jujur dan gunakan untuk perbaikan.
Contoh: "Saya telah berlatih menjawab pertanyaan ini dengan teman-teman saya, dan umpan balik mereka benar-benar membantu saya meningkatkan cara saya menyampaikan pesan saya."
Jangan Terlalu Cepat Menyerah
Terkadang, pewawancara akan mencoba membuat kamu stres dengan pertanyaan yang sulit. Ingatlah untuk tetap tenang dan berpikir sejenak sebelum menjawab. Tidak apa-apa untuk mengatakan, "Saya perlu sebentar untuk memikirkannya."
Contoh: "Pewawancara bertanya tentang pengalaman yang paling menantang dalam hidup saya. Saya tidak langsung menjawab, tetapi memberi diri saya beberapa detik untuk merenung, dan akhirnya, saya mampu memberikan jawaban yang kuat."
Akhiri dengan Keyakinan
Pertanyaan ini adalah kesempatan terakhir kamu untuk mengesankan pewawancara. Pastikan kamu mengakhiri jawaban dengan keyakinan dan terima kasih atas kesempatan tersebut.
Contoh: "Terima kasih atas pertanyaan yang hebat ini. Saya sangat antusias tentang peluang untuk bergabung dengan perusahaan ini dan membantu mencapai tujuan besar yang Anda miliki."
Dengan kombinasi semua ini, kamu akan menjadi calon yang diinginkan oleh perusahaan. Jadi, saat ditanya, "Mengapa kami harus menerima Anda?" Anda akan siap memberikan jawaban yang memikat dan tak terlupakan. Selamat mencoba, dan selamat berkarir!
